Minggu, 08 Juni 2014

BUDIDAYA BURUNG PUYUH


http://tutorkap.blogspot.com/2013/06/
Cara.beternak.puyuh.terbaru.Mudah.html
Mengawali sebuah usaha, dalam hal ini budidaya burung puyuh , ada beberapa hal yang perlu dipersiapkan.Hal pertama yang harus dipersiapkan adalah menentukan lokasi budidaya. Ada beberapa kriteria dalam penentuan  lokasi peternakan  puyuh antara lain :
  • Lokasi jauh dari keramaian dan pemukiman penduduk
  • Lokasi mempunyai strategi transportasi, terutama jalur sapronak dan jalurj alur pemasaran
  • Lokasi terpilih bebas dari wabah penyakit
  • Bukan merupakan daerah sering banjir
  • Merupakan daerah yang selalu mendapatkan sirkulasi udara yang baik.       
TEKNIS BUDIDAYA BURUNG PUYUH 
Yang perlu diperhatikan oleh peternak sebelum memulai usahanya, adalah memahami 3 (tiga) unsur produksi usaha perternakan yaitu bibit/pembibitan, pakan (ransum) dan pengelolaan usaha peternakan. Secara rinci akan kita bahan lebih lanjut satu persatu.
Teknik Budidaya Ternah Puyuh , Panduan Cara Budidaya Burung Puyuh ,Cara Beternak Burung Puyuh           
Tahapan berikutnya setelah kita mendapatkan lokasi usaha yang mendukung adalah persiapan dan pelaksanaan teknis budidaya burung puyuh itu sendiri.
      
I. Penyediaan Sarana dan Peralatan
A. Persiapan kandang
Untuk budidaya burung puyuh, persyaratan kandang yang baik perlu diperhatikan adalah temperatur kandang yang ideal atau normal berkisar 20-25 derajat C; kelembaban kandang berkisar 30-80%; penerangan kandang pada siang hari cukup 25- 40 watt, sedangkan malam hari 40-60 watt (hal ini berlaku untuk cuaca mendung/musim hujan). Tata letak kandang sebaiknya diatur agar sinar matahari pagi dapat masuk kedalam kandang. Sehingga kondisi kandang tidak lembab.

Dalam mempersipkan kandang burung puyuh ini, kita mempunyai 2 alternatif yang biasa diterapkan peternak puyuh, yaitu sistem litter (lantai sekam) dan sistem sangkar (batere). Sedangkan ukuran kandang yang digunakanumumnya untuk 1 m2 dapat diisi 90-100 ekor anak puyuh, selanjutnya menjadi 60 ekor untuk umur 10 hari sampai lepas masa anakan. Terakhir menjadi 40 ekor/m2 sampai masa bertelur.  
Ada beberapa tahapan dalam budidaya burung puyuh. Masing-masing tahapan idealnya memerlukan persiapan kandang yang sesuai, yaitu:
  • Kandang untuk induk pembibitan
  • Kandang ini berpegaruh langsung terhadap produktifitas dan kemampuan menghasilkan telur yang berkualitas. Besar atau ukuran kandang yang akan digunakan harus sesuai dengan jumlah puyuh yang akan dipelihara. Idealnya satu ekor puyuh dewasa membutuhkan luas kandang 200 m2.
  • Kandang untuk induk petelur        
Kandang ini berfungsi sebagai kandang untuk induk pembibit. Kandang ini mempunyai bentuk, ukuran, dan keperluan peralatan yang sama. Kepadatan kandang lebih besar tetapi bisa juga sama.Kandang untuk anak puyuh/umur stater(kandang indukan)Jenis kandang ini merupakan kandang bagi anak puyuh pada umur starter, yaitu mulai umur satu hari sampai dengan dua sampai tiga minggu.
Kandang ini berfungsi untuk menjaga agar anak puyuh yang masih memerlukan pemanasan itu tetap terlindung dan mendapat panas yang sesuai dengan kebutuhan. Sebaiknya kandang ini perlu dilengkapi alat pemanas. 
Biasanya ukuran yang sering digunakan adalah lebar 100 cm, panjang 100 cm, tinggi 40 cm, dan tinggi kaki 50 cm. (ukuran ini cukup memuat 90-100 ekor anak puyuh).Kandang untuk puyuh umur grower (3-6 minggu) dan layer (lebih dari 6 minggu)
Jenis kandang berikutnya, bentuk, ukuran maupun peralatannya sama dengan kandang untuk induk petelur. Alas kandang biasanya berupa kawat ram.        
B. Kelengkapan kandang
Perlengkapan yang diperlukan dalam kandang berupa tempat makan, tempat minum, tempat bertelur dan tempat obat-obatan.
Teknik Budidaya Ternah Puyuh , Panduan Cara Budidaya Burung Puyuh ,Cara Beternak Burung Puyuh           
II. Penyediaan Bibit
Seperti sudah diainggung diatas, penyediaan bibitmerupakan tahapan yang penting dalam budidaya burung puyuh. Pemilihan bibit burung puyuh disesuaikan dengan tujuan pemeliharaan, ada 3 (tiga) macam tujuan pemeliharaan burung puyuh, yaitu:

  • Untuk produksi telur konsumsi, dipilih bibit puyuh jenis ketam betina yang sehat atau bebas dari kerier penyakit.
  • Untuk produksi daging puyuh, dipilih bibit puyuh jantan dan puyuh petelur afkiran.
  • Untuk pembibitan atau produksi telur tetas, dipilih bibit puyuh betina yang baik produksi telurnya dan puyuh jantan yang sehat yang siap membuahi puyuh betina agar dapat menjamin telur tetas yang baik.          
III. Pemeliharaan
Setelah kita dapatkan bibit yang baik, selanjutnya yang perlu mendapatkan perhatian adalah pemeliharaan puyuh, meliputi :
Kebersihan/Sanitasi dan Tindakan Preventif

Untuk menjaga timbulnya penyakit pada pemeliharaan puyuh kebersihan lingkungan kandang dan vaksinasi terhadap puyuh perlu dilakukan sedini mungkin.
Pengontrolan Penyakit
Pengontrolan penyakit dilakukan setiap saat dan apabila ada tanda-tanda yang kurang sehat terhadap puyuh harus segera dilakukan pengobatan sesuai dengan petunjuk dokter hewan atau dinas peternakan setempat atau petunjuk dari Poultry Shoup.
Pemberian Pakan
Pemberian pakan merupakan faktor yang penting dalam keberhasilan beternak burung puyuh dengan hasil yang maksimal. Ransum (pakan) yang dapat diberikan untuk puyuh terdiri dari beberapa bentuk, yaitu: bentuk pallet, remah-remah dan tepung. Karena puyuh yang suka usil memtuk temannya akan mempunyai kesibukan dengan mematukmatuk pakannya. Pemberian ransum puyuh anakan diberikan 2 (dua) kali sehari pagi dan siang. Sedangkan puyuh remaja/dewasa diberikan ransum hanya satu kali sehari yaitu di pagi hari. Untuk pemberian minum pada anak puyuh pada bibitan diberikan terus-menerus.
Pemberian Vaksinasi
Pada umur 4-7 hari puyuh di vaksinasi dengan dosis separo dari dosis untuk ayam. Vaksin dapat diberikan melalui tetes mata (intra okuler) atau air minum (peroral).       
HAMA DAN PENYAKIT
Seperti usaha pada umumnya, budidaya burung puyuh ini mengalami beberapa hambatan, umumnya serangan hama maupun penyakit. Untuk pencegahan ada baiknya kita mengetahui jenis-jenis hama ataupun penyakit yang sering menyerang unggas ini.       
1) Radang usus (Quail enteritis)

  • Penyebab: bakteri anerobik yang membentuk spora dan menyerang usus, sehingga timbul pearadangan pada usus.         
  • Gejala: puyuh tampak lesu, mata tertutup, bulu kelihatan kusam, kotoran berair dan mengandung asam urat.
  • Pengendalian: memperbaiki tata laksana pemeliharaan, serta memisashkan burung puyuh yang sehat dari yang telah terinfeksi.      
2) Tetelo (NCD/New Casstle Diseae)
  • Gejala: puyuh sulit bernafas, batuk-batuk, bersin, timbul bunyi ngorok, lesu, mata ngantuk, sayap terkulasi, kadang berdarah, tinja encer kehijauan yangspesifik adanya gejala “tortikolis”yaitu kepala memutar-mutar tidak menentu dan lumpuh.
  • Teknik Budidaya Ternah Puyuh , Panduan Cara Budidaya Burung Puyuh ,Cara Beternak Burung Puyuh           
  • Pengendalian:
  • menjaga kebersihan lingkungan dan peralatan yang tercemar virus, binatang vektor penyakit tetelo, ayam yang mati segera dibakar/dibuang
  • pisahkan ayam yang sakit, mencegah tamu masuk areal peternakan tanpa baju yang mensucihamakan/ steril serta melakukan vaksinasi NCD. Sampai sekarang belum ada obatnya.      
3) Berak putih (Pullorum)
  • Penyebab: Kuman Salmonella pullorum dan merupakan penyakit menular.
  • Gejala: kotoran berwarna putih, nafsu makan hilang, sesak nafas, bulu-bulu mengerut dan sayap lemah menggantung.
  • Pengendalian: sama dengan pengendalian penyakit tetelo.
4) Berak darah (Coccidiosis)
Gejala: tinja berdarah dan mencret, nafsu makan kurang, sayap terkulasi, bulu kusam menggigil kedinginan.Pengendalian:menjaga kebersihan lingkungaan, menjaga litter tetap kering; dengan Tetra Chloine Capsule diberikan melalui mulut; Noxal, Trisula Zuco tablet dilarutkan dalam air minum atau sulfaqui moxaline, amprolium, cxaldayoco       
5) Cacar Unggas (Fowl Pox)
Penyebab: Poxvirus, menyerang bangsa unggas dari semua umur dan jenis kelamin.Gejala: imbulnya keropeng-keropeng pada kulit yang tidak berbulu, seperti pial, kaki, mulut dan farink yang apabila dilepaskan akan mengeluarkan darah.Pengendalian: vaksin dipteria dan mengisolasi kandang atau puyuh yang terinfeksi.
6) Quail Bronchitis
  • Penyebab: Quail bronchitis virus (adenovirus) yang bersifat sangat menular.
  • Gejala: puyuh kelihatan lesu, bulu kusam, gemetar, sulit bernafas, batuk dan bersi, mata dan hidung kadang-kadang mengeluarkan lendir serta kadangkala kepala dan leher agak terpuntir.
  • Pengendalian: pemberian pakan yang bergizi dengan sanitasi yang memadai.    
7) Aspergillosis
  • Penyebab: cendawan Aspergillus fumigatus.
  • Gejala: Puyuh mengalami
  • gangguan pernafasan, mata terbentuk lapisan putih menyerupai keju, mengantuk, nafsu makan berkurang.
  • Pengendalian: memperbaiki sanitasi kandang dan lingkungan sekitarnya.
  •   Cacingan
  • Penyebab: sanitasi yang buruk.
  • Gejala: puyuh tampak kurus, lesu dan lemah.
  • Pengendalian: menjaga kebersihan kandang dan pemberian pakan yang terjaga kebersihannya.
PEMANENAN dari Puyuh
  • Tahapan yang paling ditunggu oleh seorang pengusaha adalah saat pemanenan. Seperti telah didisinggung diatas, ada beberapa manfaat yang dapat diambil dari budidaya burung puyuh ini, yaitu:
  • Hasil Utama
  • Pada usaha pemeliharaan puyuh petelur, yang menjadi hasil utamanya adalah produksi telurnya yang dipanen setiap hari selama masa produksi berlangsung.
  • Hasil Tambahan
  • Sedangkan yang merupakan hasil tambahan antara lain berupa daging afkiran, tinja untuk pupuk kandang serta bulu puyuh sebagai bahan baku kerajinan tangan.
Credits : http://mohtarkhoiruddin.blogspot.com/2013/06/cara-beternak-puyuh-terbaru-mudah-dan.html

LINK PEMBUATAN MAKANAN

http://www.youtube.com/watch?v=t9AvRT0KLmM (Cara Membuat Pancake)

http://www.youtube.com/watch?v=38YJslfZulo (Cara Membuat Sandwich Tuna)

http://www.youtube.com/watch?v=xztd0hIS2TA (Cara Membuat French Toast)

http://www.youtube.com/watch?v=FNsgJyJYPzQ (Cara Membuat Cupcake Chocolate)

http://www.youtube.com/watch?v=7Alw0cKw4tI (Cara Membuat Risoles Mayonnaise Keju)

http://www.youtube.com/watch?v=BfQO_ApCDTM (Cara Membuat Bubur Sumsum)

http://www.youtube.com/watch?v=NpzqQF9PG6U (Cara Membuat Bolu Pandan)

http://www.youtube.com/watch?v=VzAgEiR43Bs (Cara Membuat Pempek Kapal Selam)

Credits : all from youtube

CARA MEMBUAT MAKANAN CEPAT SAJI


Sandwich Tuna


Sandwich Tuna Femina
Bahan:
  • 600 g fillet ikan tuna, potong 6 bagian @100 g ? 600 g (@ 100 g) fillet ikan tuna, potong 6 bagian
  • 1 sdt garam
  • 1 sdt merica hitam, gerus kasar
  • 6 sdm minyak zaitun
  • 300 g baby spinach1)  
  • 12 lembar roti gandum utuh (jk lembaran, asumsinya sdh pasti utuh)
  • 200 g tomat merah, iris tipis
  • Saus, aduk rata:
  • 6 sdm kecap ikan
  • 6 sdm air jeruk nipis
  • 4 siung bawang putih, cincang halus
  • 2 buah cabai rawit merah, cincang
  • 1 sdm gula pasir
Cara Membuat:
  1. Lumuri ikan tuna dengan garam, merica hitam, dan minyak zaitun hingga rata. Diamkan hingga bumbu meresap (± 5 menit). Sisihkan.
  2. Panaskan wajan datar, masak ikan tuna berbumbu hingga kedua sisinya matang, angkat. Sisihkan.
  3. Campur baby spinach bersama ½ bagian saus, sisihkan.
  4. Pada selembar roti, tata secara berurutan: tomat, ikan tuna, 1 sdm saus di atas tuna, baby spinach, lalu tutup kembali dengan selembar roti lain. Lakukan hingga bahan habis Ulangi langkah ini hingga bahan habis. 
  5. Sajikan segera.
Untuk 6 porsi

*) Baby spinach: Daun bayam yang dipanen saat masih muda, sehingga ukurannya lebih kecil. Biasanya merupakan produk impor. Cari di supermarket terkemuka. 

credit :http://www.femina.co.id/kuliner/resep/hidangan.internasional/sandwich.tuna/004/001/1354/03

Sabtu, 07 Juni 2014

CARA BUDIDAYA BURUNG PUYUH

Hal pertama yang harus dipersiapkan adalah menentukan lokasi budidaya. Ada beberapa kriteria dalam penentuan  lokasi peternakan  puyuh antara lain :
Lokasi jauh dari keramaian dan pemukiman pendudukLokasi mempunyai strategi transportasi, terutama jalur sapronak dan jalurj alur pemasaranLokasi terpilih bebas dari wabah penyakitBukan merupakan daerah sering banjirMerupakan daerah yang selalu mendapatkan sirkulasi udara yang baik.       TEKNIS BUDIDAYA BURUNG PUYUH 
Yang perlu diperhatikan oleh peternak sebelum memulai usahanya, adalah memahami 3 (tiga) unsur produksi usaha perternakan yaitu bibit/pembibitan, pakan (ransum) dan pengelolaan usaha peternakan. Secara rinci akan kita bahan lebih lanjut satu persatu.
Teknik Budidaya Ternah Puyuh , Panduan Cara Budidaya Burung Puyuh ,Cara Beternak Burung Puyuh           
Tahapan berikutnya setelah kita mendapatkan lokasi usaha yang mendukung adalah persiapan dan pelaksanaan teknis budidaya burung puyuh itu sendiri.
      
I. Penyediaan Sarana dan Peralatan
A. Persiapan kandang
Untuk budidaya burung puyuh, persyaratan kandang yang baik perlu diperhatikan adalah temperatur kandang yang ideal atau normal berkisar 20-25 derajat C; kelembaban kandang berkisar 30-80%; penerangan kandang pada siang hari cukup 25- 40 watt, sedangkan malam hari 40-60 watt (hal ini berlaku untuk cuaca mendung/musim hujan). Tata letak kandang sebaiknya diatur agar sinar matahari pagi dapat masuk kedalam kandang. Sehingga kondisi kandang tidak lembab.

Dalam mempersipkan kandang burung puyuh ini, kita mempunyai 2 alternatif yang biasa diterapkan peternak puyuh, yaitu sistem litter (lantai sekam) dan sistem sangkar (batere). Sedangkan ukuran kandang yang digunakanumumnya untuk 1 m2 dapat diisi 90-100 ekor anak puyuh, selanjutnya menjadi 60 ekor untuk umur 10 hari sampai lepas masa anakan. Terakhir menjadi 40 ekor/m2 sampai masa bertelur.  

Ada beberapa tahapan dalam budidaya burung puyuh. Masing-masing tahapan idealnya memerlukan persiapan kandang yang sesuai, yaitu:
Kandang untuk induk pembibitanKandang ini berpegaruh langsung terhadap produktifitas dan kemampuan menghasilkan telur yang berkualitas. Besar atau ukuran kandang yang akan digunakan harus sesuai dengan jumlah puyuh yang akan dipelihara. Idealnya satu ekor puyuh dewasa membutuhkan luas kandang 200 m2.Kandang untuk induk petelur        

Kandang ini berfungsi sebagai kandang untuk induk pembibit. Kandang ini mempunyai bentuk, ukuran, dan keperluan peralatan yang sama. Kepadatan kandang lebih besar tetapi bisa juga sama.Kandang untuk anak puyuh/umur stater(kandang indukan)Jenis kandang ini merupakan kandang bagi anak puyuh pada umur starter, yaitu mulai umur satu hari sampai dengan dua sampai tiga minggu.

Kandang ini berfungsi untuk menjaga agar anak puyuh yang masih memerlukan pemanasan itu tetap terlindung dan mendapat panas yang sesuai dengan kebutuhan. Sebaiknya kandang ini perlu dilengkapi alat pemanas. 

Biasanya ukuran yang sering digunakan adalah lebar 100 cm, panjang 100 cm, tinggi 40 cm, dan tinggi kaki 50 cm. (ukuran ini cukup memuat 90-100 ekor anak puyuh).Kandang untuk puyuh umur grower (3-6 minggu) dan layer (lebih dari 6 minggu)

Jenis kandang berikutnya, bentuk, ukuran maupun peralatannya sama dengan kandang untuk induk petelur. Alas kandang biasanya berupa kawat ram.        
B. Kelengkapan kandang
Perlengkapan yang diperlukan dalam kandang berupa tempat makan, tempat minum, tempat bertelur dan tempat obat-obatan.
Teknik Budidaya Ternah Puyuh , Panduan Cara Budidaya Burung Puyuh ,Cara Beternak Burung Puyuh           
II. Penyediaan Bibit
Seperti sudah diainggung diatas, penyediaan bibitmerupakan tahapan yang penting dalam budidaya burung puyuh. Pemilihan bibit burung puyuh disesuaikan dengan tujuan pemeliharaan, ada 3 (tiga) macam tujuan pemeliharaan burung puyuh, yaitu:
Untuk produksi telur konsumsi, dipilih bibit puyuh jenis ketam betina yang sehat atau bebas dari kerier penyakit.Untuk produksi daging puyuh, dipilih bibit puyuh jantan dan puyuh petelur afkiran.Untuk pembibitan atau produksi telur tetas, dipilih bibit puyuh betina yang baik produksi telurnya dan puyuh jantan yang sehat yang siap membuahi puyuh betina agar dapat menjamin telur tetas yang baik.          III. Pemeliharaan
Setelah kita dapatkan bibit yang baik, selanjutnya yang perlu mendapatkan perhatian adalah pemeliharaan puyuh, meliputi :
Kebersihan/Sanitasi dan Tindakan Preventif

Untuk menjaga timbulnya penyakit pada pemeliharaan puyuh kebersihan lingkungan kandang dan vaksinasi terhadap puyuh perlu dilakukan sedini mungkin.

Pengontrolan Penyakit

Pengontrolan penyakit dilakukan setiap saat dan apabila ada tanda-tanda yang kurang sehat terhadap puyuh harus segera dilakukan pengobatan sesuai dengan petunjuk dokter hewan atau dinas peternakan setempat atau petunjuk dari Poultry Shoup.

Pemberian Pakan

Pemberian pakan merupakan faktor yang penting dalam keberhasilan beternak burung puyuh dengan hasil yang maksimal. Ransum (pakan) yang dapat diberikan untuk puyuh terdiri dari beberapa bentuk, yaitu: bentuk pallet, remah-remah dan tepung. Karena puyuh yang suka usil memtuk temannya akan mempunyai kesibukan dengan mematukmatuk pakannya. Pemberian ransum puyuh anakan diberikan 2 (dua) kali sehari pagi dan siang. Sedangkan puyuh remaja/dewasa diberikan ransum hanya satu kali sehari yaitu di pagi hari. Untuk pemberian minum pada anak puyuh pada bibitan diberikan terus-menerus.

Pemberian Vaksinasi

Pada umur 4-7 hari puyuh di vaksinasi dengan dosis separo dari dosis untuk ayam. Vaksin dapat diberikan melalui tetes mata (intra okuler) atau air minum (peroral).

credit : http://mohtarkhoiruddin.blogspot.com/2013/06/cara-beternak-puyuh-terbaru-mudah-dan.html?m=1

Minggu, 01 Juni 2014

REKAYASA TEKNOLOGI

Teknologi Rekayasa (Engineering Technology)

Teknologi Rekayasa (Engineering Technology) adalah suatu aktivitas profesi di mana ilmu pengetahuan tentang matematika dan ilmu-ilmu alam (fisika) yang diperoleh melalui pendidikan, pengalaman, dan hasil dari praktek penelitian, ditujukan untuk mengembangkan teknologi yang ada agar bermanfaat bagi kepentingan kemanusiaan. Pendidikan Rekayasa teknologi difokuskan terutama pada aspek terapan ilmu pengetahuan dan teknik rekayasa tertentu yang ditujukan untuk mempersiapkan lulusan agar dapat mempaktekkan ilmunya pada bagian spektrum teknologi yang paling dekat dengan perbaikan produk, manufaktur, konstruksi, dan rekayasa fungsi operasional.

Pendidikan

Di Amerika Serikat, Program Rekayasa Teknologi diakreditasi melalui Komisi Akreditasi Teknologi oleh Dewan Akreditasi untuk Engineering dan Teknologi (TAC) atau melalui Asosiasi Teknologi, Manajemen, dan Teknik Terapan (ATMAE). Tergantung pada lembaga, asosiasi dan/atau gelar sarjana yang ditawarkan, juga dengan beberapa institusi juga menawarkan derajat lanjutan. Jenis, lamanya, dan kualitas pendidikan yang ditawarkan dapat sangat bervariasi tergantung pada lembaga pendidikan dan tahapan yang khusus dipelajari dalam Rekayasa Teknologi. program ATMAE dalam Rekayasa Teknologi membutuhkan manajemen inti sebagai partner yang diakreditasi oleh TAC.

Menurut Departemen Pendidikan Amerika Serikat, Rekayasa Teknologi adalah bidang yang berkaitan dengan penerapan prinsip teknik dasar dan keterampilan teknis untuk mendukung para insinyur terlibat dalam berbagai proyek. Program Teknologi Rekayasa biasanya mencakup berbagai petunjuk fungsi pendukung dalam berbagai teknik penelitian, produksi, dan operasi, dan aplikasi untuk spesialisasi teknik tertentu. ]

Perspektif yang lebih luas

Accord Sydney merupakan negara-negara yang sepakat menanda-tangani serta mengakui kesetaraan akademis yang terakreditasi program Rekayasa Teknologi.
Pada bulan Juni 2007, mereka mengakui sebagai anggota sementara dari Permufakatan Internasional Teknologi. Pengakuan persetujuan adalah dalam rangka hal ini: Washington Accord untuk rekayasa, Sydney Accord untuk teknologi rekayasa, dan Dublin Accord untuk teknik teknisi.

Rekayasa teknologis Mobilitas Forum adalah sebuah forum internasional yang diselenggarakan oleh penandatangan Accord Sydney untuk mengeksplorasi kepakatan dalam pengakuan pengalaman teknologi rekayasa dan untuk menghilangkan hambatan yang dibuat untuk kebebasan gerakan dan praktek rekayasa teknologi di antara negara-negara mereka.

Rekayasa versus Program Teknologi Rekayasa

Dewan Akreditasi untuk Engineering dan Teknologi menjelaskan perbedaan antara teknik dan teknologi rekayasa sebagai: "Rekayasa dan teknologi yang terpisah, tapi sangat erat berkaitan dengan profesi.

Berikut adalah beberapa cara mereka membedakannya:
• Rekayasa program undergraduate termasuk bekerja dengan menggunakan matematika dasar dan matematika yang lebih tinggi tingkatnya daripada program teknologi itu sendiri.
• Rekayasa program undergraduate sering berfokus pada teori, sementara program teknologi biasanya fokus pada aplikasi.
• Begitu mereka memasuki dunia kerja, lulusan teknik perencanaan biasanya menghabiskan waktu mereka, sementara lulusan teknologi rekayasa menghabiskan waktu mereka membuat rencana kerja.
• Pada sepakat bahwa teknik dan program teknologi rekayasa dievaluasi dan diakreditasi oleh dua komisi akreditasi terpisah menggunakan dua set kriteria akreditasi yang terpisah.
• Lulusan dari program rekayasa disebut insinyur, sementara lulusan program Teknologi ini sering disebut ahli teknologi.
• Beberapa forum negara bagian lisensi teknik profesional akan memungkinkan hanya lulusan teknik program-program non rekayasa teknologilah yang menjadi insinyur berlisensi.

Para lulusan teknik biasanya memerlukan waktu ataupun periode 'magang' karena program teknik fundamental begitu beratnya. Para lulusan teknologi rekayasa, bagaimanapun, adalah siap untuk segera memulai tugas teknis sejak program teknologi yang menekankan pada praktek industri saat ini dan prosedur desain yang harus diikuti.

Perhimpunan Insinyur Profesional Nasional menggambarkan perbedaan antara rekayasa dan teknologi rekayasa:
"Perbedaan antara teknik dan teknologi rekayasa terutama berasal dari perbedaan dalam program-program pendidikan program Rekayasa mereka . Tujuan pengembangan keterampilan konseptual, yang terdiri dari urutan teknik fundamental dan program desain, dibangun di atas dasar matematika kompleks dan program sains. Program Rekayasa teknologi berorientasi ke arah aplikasi, dan menyediakan siswanya untuk belajar matematika, kursus pengantar ilmu pengetahuan, dan hanya pengenalan dasar-dasar teknik kualitatif. Dengan demikian, program-program rekayasa menyediakan lulusan mereka yang luas dan memilikik kedalaman pengetahuan yang memungkinkan mereka untuk berfungsi sebagai desainer Rekayasa teknologi. mempersiapkan lulusan program mereka untuk menerapkan desain yang lainnya.

Lisensi Insinyur Profesional

Kebanyakan negara bagian AS memungkinkan lulusan dari program studi terakreditasi untuk mengikuti ujian Fundamentals of Engineering (FE) untuk menjadi seorang Engineer Intern (EI), dan ujian Prinsip-Prinsip dan Praktek of Engineering (PE) untuk menjadi Professional Engineer (PE), tetapi beberapa diantaranya membutuhkan beberapa tahun tambahan pengalaman sebelum melakukannya.
Namun, hal ini sangat kontroversial terhadap kebijakan formal dari Masyarakat Profesional Engineers Nasional (NSPE). Model NCEES Hukum,mengizinkan hanya lulusan rekayasa sajalah yang perlu untuk mengikuti ujian ini, dan gerakan yang sedang berlangsung adalah meminta gelar master atau yang setara untuk lisensi sebagai Insinyur Profesional. Dalam hal ini, Sarjana Teknik tidak cukup untuk lisensi.

Kekhususan Posisi

Posisi yang didapatkan bervariasi menurut tingkat yang diterima tergantung dari para Lulusan memperoleh gelar asosiasi atau lebih rendah biasanya mencari karir sebagai Teknisi Rekayasa. Mereka memperoleh gelar sarjana atau lebih tinggi "... sering direkrut untuk bekerja sebagai teknolog atau insinyur, bukan teknisi atau posisi Entry level. Untuk desain produk, pengujian, pengembangan, rekayasa sistem, bidang teknik, operasional teknis , dan pengawasan kualitas semua posisi umum untuk lulusan Teknologi Rekayasa. (JPS)

Arti Teknologi?

Apa itu Teknologi?? =) Pengertian Teknologi sebenarnya berasal dari kata Bahasa Perancis yaitu “La Teknique“ yang dapat diartikan dengan ”Semua proses yang dilaksanakan dalam upaya untuk mewujudkan sesuatu secara rasional”. Dalam hal ini yang dimaksudkan dengan sesuatu tersebut dapat saja berupa benda atau konsep, pembatasan cara yaitu secara rasional adalah penting sekali dipahami disini sedemikian pembuatan atau pewujudan sesuatu tersebut dapat dilaksanakan secara berulang (repetisi).

Teknologi dalam arti ini dapat diketahui melalui barang-barang, benda-benda, atau alat-alat yang berhasil dibuat oleh manusia untuk memudahkan dan menggampangkan realisasi hidupnya di dalam dunia. Hal mana juga memperlihatkan tentang wujud dari karya cipta dan karya seni (Yunani techne) manusia selaku homo technicus. Dari sini muncullah istilah “teknologi”, yang berarti ilmu yang mempelajari tentang “techne” manusia. Tetapi pemahaman seperti itu baru memperlihatkan satu segi saja dari kandungan kata “teknologi”. Teknologi sebenarnya lebih dari sekedar penciptaan barang, benda atau alat dari manusia selaku homo technicus atau homo faber. Teknologi bahkan telah menjadi suatu sistem atau struktur dalam eksistensi manusia di dalam dunia. Teknologi bukan lagi sekedar sebagai suatu hasil dari daya cipta yang ada dalam kemampuan dan keunggulan manusia, tetapi ia bahkan telah menjadi suatu “dayapencipta” yang berdiri di luar kemampuan manusia, yang pada gilirannya kemudian membentuk dan menciptakan suatu komunitas manusia yang lain.

Teknologi juga penerapan keilmuan yang mempelajari dan mengembangkan kemampuan dari suatu rekayasa dengan langkah dan teknik tertentu dalam suatu bidang. Teknologi merupakan Aplikasi ilmu dan engineering untuk mengembangkan mesin dan prosedur agar memperluas dan memperbaiki kondisi manusia atau paling tidak memperbaiki efisiensi manusia pada beberapa aspek.

Perbedaan Teknologi Informasi dan Sistem informasi

Sistem informasi adalah sistem terintegrasi yang mampu menyediakan informasi yang bermanfaat bagi penggunanya. Sedangkan Teknologi informasi adalah hasil rekayasa manusia terhadap proses penyampaian informasi dari pengirim ke penerima sehingga: lebih cepat, lebih luas sebarannya dan lebih lama penyimpanannya.

Dari pengertian di atas, dapat kita simpulkan perbedaan SI dan TI adalah SI merupakan sistem yang menyediakan informasi bagi penggunanya. Sedangkan TI lebih kepada teknologi yang digunakan untuk menunjang semua kegiatan SI. (JPS)

sumber : http://jatratengineering.blogspot.com/